Nyanyian Pengamen Perempuan

Bahasamu saja aku tak mengerti
Sementara lagu terus saja kau beri
Dengan volume terus meninggi
Kau tandu iba di sebalik malu dalam hati

Sebelum pergi membawa kotak bising
Seperti biasa kau berputar keliling
Mengiba rupiah dari tangan-tangan kering
Yang memberimu sejumput rekah senyum hening

Kau sendiri
Dari bus ke bus kau berlari
Membawa takdir hidup yang terus membuntuti
Meski tak pernah tahu di mana ajal kan kau temui

Komentar

Terbaru

Yang Terserak Hilang Jejak

Puisi : Eksistensi Dialektika Nurani

Wiji Thukul : Bara di Bait Sajak-Sajakmu Tak Akan Pernah Padam