Tentang Hujan

Pada episode hari ini
Hujan masih berjatuhan menggenang sore mati
Tanpa senja yang biasa menawarkan seni ilahi

Tergantung di langit paling ujung
Merambati kalbu hingga tatap mematung

Ah, mungkin aku sudah terlalu rindu
Pada hangat mentari yang memburu
Sedari pagi bertandang gontai malu-malu
Membawa pendar ke ubun-ubun dan mata sayu

Tuhan
Rupanya Engkau terlalu Pemurah
Menyimpan doa-doa kecilku di antara dedaunan basah

Komentar

Terbaru

Yang Terserak Hilang Jejak

Puisi : Eksistensi Dialektika Nurani

Wiji Thukul : Bara di Bait Sajak-Sajakmu Tak Akan Pernah Padam