Pagi Tadi

Pagi tadi aku menatap hujan
Berjatuhan meninggalkan tangis langit di jalanan
Atau di sela rerumputan dan deras air selokan
Seketika cekam rubuh menindih bayang ketakutan

Dalam doa kecilku kepada Tuhan
Semoga Ia berkenan membuka selimut-selimut gelap di awan
Agar ibu kota tak lagi sibuk mengencangkan sabuk-sabuk kepanikan

Komentar

Terbaru

Latihan

Warjito (Sebuah Memori dalam Puisi)

Yang Terserak Hilang Jejak