Tak Pernah Ada Untuk Tak Saling Mencinta

Detik waktu
Mengeja cinta di tepian hatimu

Seperti debu
Terhempas keliru mengendap di relungmu

Seperti kita
Hanya tertinggal sebongkah tanya
Masihkah cinta selalu kau baca?
Dari sudut rasa penuh dusta
Bahwa kita tak pernah ada untuk tak saling mencinta

Selamanya
------
Tangerang, 2 November 2012

Komentar

Terbaru

Yang Terserak Hilang Jejak

Puisi : Eksistensi Dialektika Nurani

Wiji Thukul : Bara di Bait Sajak-Sajakmu Tak Akan Pernah Padam